4 July 2025
Pernahkah kamu penasaran soal Wix website? Pertanyaan seperti “apa itu Wix website” memang penting banget buat kamu yang ingin membuat situs sendiri tanpa ribet coding.
Nah, melalui artikel ini, kita akan kupas tuntas tentang Wix—mulai dari kelebihan, cara kerja, hingga latar belakang platform ini.
Semua informasi dikemas agar kamu bisa memahami Wix website secara menyeluruh dan mempertimbangkan apakah ini solusi terbaik untuk kebutuhan online-mu.
Langsung saja, yuk kita mulai dari bagian pertama!
Apa itu Wix Website
Apa itu Wix Website? Wix adalah platform pembuat situs berbasis cloud yang memungkinkan siapa saja membangun situs profesional tanpa harus tahu coding. Kamu bisa memilih template siap pakai atau menggunakan AI untuk mendapatkan desain otomatis.
Wix menyertakan editor drag-and-drop, sistem CMS, dan sejumlah tools bisnis supaya situs kamu bukan hanya tampak menarik tapi juga fungsional.
Wix memungkinkan kamu buat blog pribadi, toko online, portofolio, situs bisnis, hingga sistem pemesanan. Fitur itu tersedia melalui interface visual yang intuitif. Hasilnya: kamu bisa publikasikan situs cepat tanpa harus sewa developer, cukup pakai komputer atau HP.
Sejarah dan Perkembangan Wix
Wix berdiri pada tahun 2006 oleh tiga developer asal Israel: Avishai Abrahami, Nadav Abrahami, dan Giora Kaplan. Ide awal lahir saat mereka kesulitan bikin situs untuk startup lain, lalu memutuskan ciptakan tools buat umum bisa bikin situs tanpa coding.
Platform Wix mulai fase beta tahun 2007 berbasis Adobe Flash, lalu beralih ke HTML5 pada 2012 untuk dukungan seluler dan performa lebih baik.
Sejak saat itu perkembangan Wix sangat pesat. Pada 2016 mereka luncurkan Wix ADI (Artificial Design Intelligence) yang memungkinkan desain otomatis lewat pertanyaan awal. EditorX hadir di 2020 untuk pengguna yang butuh kontrol CSS lebih kompleks. Di 2023 platform Wix Studio diluncurkan untuk agensi.
Pada Maret 2024 mereka menyediakan AI website builder secara publik. Tahun 2025 Wix mengintegrasikan AI agent dan menambahkan fitur otomasi dan AI untuk pengalaman pembangunan situs lebih canggih.
Cara Kerja Wix
Wix bekerja berdasarkan sistem freemium: kamu bisa daftar gratis, buat situs tanpa biaya, lalu pilih paket berbayar kalau ingin domain custom, hilangkan iklan Wix, atau tambahkan fitur e‑commerce. Banyak pengguna mulai gratis dulu sebelum upgrade layanan.
Ada tiga cara membuat situs:
1. Wix Editor: editor drag‑and‑drop yang mudah dipakai dan menyediakan ratusan elemen desain serta template
2. Wix AI website builder: cukup jawab pertanyaan tentang tujuan situs lalu AI menghasilkan desain secara otomatis
3. Wix Studio: platform profesional untuk agensi dan pengguna yang butuh kontrol lebih lewat CSS, animasi, dan pengelolaan beberapa proyek sekaligus.
Setelah desain siap dan konten terisi, kamu bisa optimasi SEO pakai tools bawaan seperti asisten SEO, integrasi Google Search Console, dan fitur SEO otomatis untuk page meta tag, deskripsi, dan indexing.
Infrastruktur dan Hosting
Setiap Wix website berjalan pada infrastruktur cloud global yang menyediakan hosting otomatis, CDN, dan sistem keamanan. Wix memastikan uptime sekitar 99,99%, dilengkapi sistem recovery otomatis dan perlindungan DDoS dua lapis.
Platform Wix dibangun di atas framework HTML5 dan JavaScript proprietary yang skala besar mampu mengelola jutaan situs sekaligus. Server tersebar di berbagai lokasi global agar akses pengguna lebih cepat dan stabil. Wix juga sediakan HTTPS, SSL, monitoring keamanan 24/7 untuk menjaga data situs kamu tetap aman.
Fitur & Kelebihan Utama
Platform ini hadir dengan sejumlah fitur utama unggul yang bikin kamu bisa menciptakan situs menarik tanpa repot:
1. Editor drag‑and‑drop intuitif yang memungkinkan kamu susun elemen visual secara bebas, termasuk versi AI website builder serta Wix Studio yang fleksibel.
2. Koleksi template beragam (lebih dari 900) siap pakai sesuai berbagai industri, mudah personalisasi tanpa coding.
3. SEO tools solid seperti SEO Assistant, meta tag, URL, dan optimasi mobile untuk meningkatkan peringkat situs kamu.
4. App Market lengkap: integrasi e‑commerce, booking, pemasaran email, sosial media, analitik, dan lainnya.
5. Hosting dan keamanan enterprise-grade dengan SSL gratis, uptime tinggi, sistem backup otomatis, dan proteksi DDoS sehingga situs kamu stabil dan aman.
Semua kelebihan ini membuat Wix ideal bagi pemula yang ingin hasil cepat sekaligus profesional, tanpa harus coding.
Kekurangan yang Perlu Diketahui
Namun, beberapa hal yang mungkin menghambat kamu:
1. Customisasi terbatas jika kamu butuh kontrol penuh atau fungsi kompleks yang hanya bisa dilakukan dengan coding.
2. Biaya bisa membengkak saat kamu ingin fitur e‑commerce lengkap; paket paling murah untuk toko online dimulai sekitar $29/bulan.
3. Template tidak bisa dipakai ulang atau migrasi, jadi jika kamu ganti desain sering, kamu harus bangun ulang situs dari awal.
4. Kapasitas sumber daya (storage, bandwidth) terkadang dibatasi per paket, terutama di paket gratis/basic.
5. Integrasi backend atau framework open‑source sangat terbatas; ekosistem App Market besar tapi tetap tidak sefleksibel CMS open‑source.
Siapa yang Cocok Pakai Wix
Platform ini cocok untuk berbagai jenis pengguna tergantung kebutuhan dan tingkat kemahiran.
Pengguna Pemula dan UMKM
1. Cocok banget buat pemula karena sangat sederhana dipakai. Kamu bisa mulai dari paket gratis, bikin blog atau web usaha kecil tanpa harus paham coding.
2. Fitur App Market dan pemasaran email cocok untuk usaha kecil mikro (UMKM) yang butuh sistem jual online, promo, atau jadwal layanan tanpa biaya besar.
Freelancer dan Kreator Konten
1. Editor fleksibel dan template profesional bikin kamu bisa tunjukkan portofolio, blog, atau konten kreatif secara mudah.
2. AI tools dan SEO support memudahkan dalam menulis konten dan optimasi agar cepat tampil di pencarian.
3. Paket Wix Studio memungkinkan kolaborasi klien, kontrol desain lebih tinggi, dan storage cukup buat banyak karya.
Agensi dan Developer Profesional
1. Paket Wix Studio (Core, Business, Business Elite) menyediakan fitur kolaborasi tim, e‑commerce dalam skala besar, dan kontrol pengembangan lewat API/Velo.
2. Infrastruktur hosting multi-cloud serta keamanan enterprise memadai untuk proyek klien besar.
3. Namun jika kamu butuh kustomisasi backend yang sangat spesifik atau migrasi template berulang, Wix mungkin kurang cocok.
Alternatif dan Perbandingan
Di bagian ini, kamu akan bandingkan Wix dengan platform populer lain supaya kamu tahu keunggulan dan kekurangannya secara lebih objektif.
Wix vs WordPress
1. Wix merupakan platform all‑in‑one yang sudah termasuk hosting, domain, template, dan dukungan teknis sehingga lebih simpel digunakan. WordPress adalah CMS open‑source yang memerlukan kamu atur hosting, domain, tema, dan plugin secara mandiri.
2. Dari sisi biaya, Wix menawarkan paket mulai sekitar $17/bln termasuk hosting dan domain gratis, cocok buat situs skala kecil. WordPress lebih variability; CMS-nya gratis, tapi kamu harus tanggung biaya hosting ($11–600/tahun), tema, dan plugin premium.
3. SEO basic sudah lengkap di Wix, namun WordPress menawarkan kontrol lebih rinci lewat plugin seperti Yoast atau Rank Math untuk optimasi kecepatan dan metadata.
4. Jika kamu pengguna yang tidak terlalu paham teknis, Wix lebih cocok karena mudah dan cepat. Untuk pengguna yang butuh fleksibilitas maksimal serta siap kelola sendiri hosting, WordPress jadi pilihan lebih baik.
Wix vs Squarespace
1. Kedua platform sama-sama drag‑and‑drop. Squarespace unggul pada estetika desain minimalis dan profesional, sedangkan Wix menyediakan lebih banyak template (ratusan hingga 900+) dan fleksibilitas kustomisasi.
2. Dari sisi e‑commerce, Squarespace menawarkan gateway pembayaran terbatas (Stripe, PayPal, dan native), Wix mendukung lebih dari 90 cara pembayaran termasuk Google Pay.
3. Harga paket Squarespace mulai sekitar $16–17/bln, mirip dengan Wix. Namun bila kamu ingin banyak opsi integrasi atau plugin, Wix sedikit lebih unggul karena App Market yang lebih luas.
Wix vs Shopify
1. Shopify adalah platform yang didesain khusus untuk e‑commerce, unggul dalam manajemen inventaris, laporan jualan, dan skala toko online. Wix juga mendukung toko online, tetapi lebih fokus pada website umum.
2. Shopify punya integrasi payment gateway yang sangat lengkap dan checkout smooth — review menyebut “Shopify is the best n easiest platform which you can use and scale it to the sky”.
3. Wix cocok buat kamu yang butuh toko online sederhana plus website umum, sedangkan Shopify sangat direkomendasikan kalau target utama adalah menjalankan e‑commerce dalam skala luas dan butuh fitur spesifik jualan online.
Kesimpulan
Kini kamu memiliki pemahaman yang lebih mendalam mengenai Wix website, mulai dari definisinya, sejarah sejak diluncurkan pada 2006, hingga bagaimana platform ini bekerja menggunakan editor drag-and-drop serta fitur AI Builder yang memudahkan pembuatan situs.
Melalui penjelasan fitur-fitur utama, kamu telah mengenal berbagai keunggulan dan keterbatasan Wix, termasuk siapa saja yang cocok menggunakannya—mulai dari individu pemula, pelaku UMKM, freelancer, sampai agensi profesional.
Dengan membandingkan Wix dengan platform lain seperti WordPress, Squarespace, dan Shopify, kamu bisa melihat bahwa Wix menawarkan solusi praktis dan efisien, terutama bagi kamu yang menginginkan tampilan profesional tanpa perlu menguasai coding.
Setelah memahami seluruh aspek tersebut, kamu dapat membuat keputusan yang lebih percaya diri: apakah Wix adalah platform yang paling tepat untuk mewujudkan kebutuhan website kamu.
Kalau ternyata kamu butuh hasil yang lebih optimal, terutama untuk keperluan bisnis, kamu bisa mempertimbangkan jasa web development profesional. Tim ahli bisa membantumu membangun situs dengan performa tinggi, desain yang lebih strategis, serta fungsionalitas khusus yang mungkin tidak bisa dicapai hanya dengan builder instan.
DCLIQ sebagai digital agency hadir untuk jadi partner kamu dalam mewujudkan website impian—baik untuk UMKM, portofolio profesional, hingga kebutuhan perusahaan. Lewat pendekatan kreatif dan teknis yang seimbang, DCLIQ siap membantu dari tahap perencanaan, desain, pengembangan, hingga optimalisasi digital yang berkelanjutan.
