6 August 2025

Belakangan ini, semakin banyak sekolah yang beralih ke sistem digital untuk menampilkan pengumuman kelulusan secara online di website.

Dengan cara membuat pengumuman kelulusan online di website sekolah, siswa bisa mengecek hasil kelulusan dari mana saja dan kapan saja tanpa perlu datang ke sekolah. Mengingat mayoritas siswa telah terbiasa menggunakan perangkat digital dan memiliki akses internet setiap hari, sistem ini menjadi solusi praktis yang relevan dengan kebiasaan mereka.

Di sisi lain, penerapan prosedur pengumuman kelulusan online juga memberikan nilai tambah bagi sekolah. Selain memberikan transparansi informasi kepada siswa dan orang tua, sistem ini membantu mengurangi kebutuhan cetak dokumen fisik.

Lebih dari itu, sekolah terlihat lebih modern dan profesional di mata publik—sejalan dengan semangat digitalisasi dalam dunia pendidikan saat ini.

Mengapa Mengumumkan Kelulusan Secara Online

Pengumuman kelulusan lewat website bukan sekadar mengikuti tren, tapi menjadi solusi nyata atas berbagai kendala administratif. Prosedur manual seperti pembagian hasil cetak atau pertemuan langsung seringkali memakan waktu, tenaga, dan biaya. Dengan sistem online, siswa maupun orang tua bisa langsung mengakses informasi tanpa perlu hadir ke sekolah.

Lebih dari sekadar efisiensi, sistem digital juga membantu menjaga ketertiban dan keselamatan. Sekolah bisa meminimalisir aksi corat-coret, konvoi kendaraan, atau perayaan berlebihan yang merusak fasilitas umum maupun membahayakan siswa. Model ini mendukung proses kelulusan yang lebih tertib, modern, dan bertanggung jawab.

Selanjutnya, kita akan bahas apa saja manfaat langsung yang dirasakan siswa dan admin sekolah lewat sistem pengumuman kelulusan online ini.

Manfaat untuk siswa dan admin sekolah

Khusus siswa, cara pengumuman ini memastikan akses cepat atas hasil kelulusan tanpa antre atau datang ke sekolah. Hanya perlu login, siswa dapat melihat status kelulusan, dan jika disediakan, mencetak Surat Keterangan Lulus (SKL) secara mandiri. Proses semacam ini meningkatkan rasa tanggung jawab dan kemandirian siswa terkait dokumen resmi.

Untuk admin sekolah, sistem ini mengurangi beban administrasi manual. Data siswa dan nilai bisa diimpor dalam format Excel dan otomatis diproses ke dalam sistem sehingga admin tidak perlu input satu per satu. Selain itu, pengumuman online meningkatkan kredibilitas sekolah di mata orang tua maupun pihak luar karena tampilan profesional dan aman.

Cara 1: Gunakan Google Sheets dan Google Apps Script

cara 1: gunakan google sheets dan google apps script

Penggunaan Google Sheets ditambah Google Apps Script memungkinkan kamu membuat pengumuman kelulusan online di website secara otomatis tanpa server kompleks. Google Sheets menjadi basis data siswa sedangkan Apps Script menghubungkan data itu ke halaman web.

Setelah semua terhubung, siswamu tinggal masukkan NISN mereka lewat front‑end, sistem menampilkan status kelulusan secara real‑time.

Cara ini hemat biaya karena kamu hanya memakai fitur gratis dari Google. Setiap elemen—Sheets, Script, dan halaman HTML sederhana—bekerja bersama menciptakan sistem yang terbuka untuk siswa kapan saja. Berikut uraian langkah‑langkah inti sebelum masuk bagian berikutnya.

Siapkan Google Sheets sebagai database

Pertama kamu buat spreadsheet baru. Tambahkan kolom header misalnya: NISN, nama, kelas, tanggal_lahir, status_kelulusan atau link_skl. Masukkan data siswa sesuai format ini agar Apps Script dapat membacanya.

Pastikan baris pertama menjadi judul kolom dan setiap siswa berada di baris berbeda. Spreadsheet ini bisa di‑share khusus kepada admin atau hanya kamu sendiri. Data yang rapi sangat penting agar proses pencarian NISN berjalan akurat.

Buat Google Apps Script untuk memproses input NISN

Selanjutnya buka menu Extensions > Apps Script di Google Sheets. Buang kode bawaan lalu tempelkan kode seperti:

function doGet(e) {

const sheet = SpreadsheetApp.getActiveSpreadsheet().getSheetByName('Sheet1');

const nisnInput = e.parameter.nisn;

const data = sheet.getDataRange().getValues();

for (let i = 1; i < data.length; i++) {

if (data[i][0].toString().trim() === nisnInput) {

return ContentService.createTextOutput(JSON.stringify({

found: true,

nama: data[i][1],

kelas: data[i][2],

tanggal_lahir: data[i][3],

status: data[i][4]

})).setMimeType(ContentService.MimeType.JSON);

}

}

return ContentService.createTextOutput(JSON.stringify({ found: false }))

.setMimeType(ContentService.MimeType.JSON);

}

Kode ini membaca input NISN dari parameter URL, membandingkan dengan basis data, lalu mengembalikan hasil dalam format JSON. Jika cocok maka menampilkan data siswa termasuk status kelulusan.

Tambahkan fungsi lain jika perlu, misalnya searchDataById(id) atau template HTML lebih kompleks dari Javabitpro jika ada kebutuhan mencetak atau gaya tampilan tertentu.

Publikasikan sebagai Web App

Setelah kode siap, klik Deploy > New deployment lalu pilih jenis deployment sebagai Web App. Atur:

1. Execute as: kamu sendiri (Me)

2. Who has access: Anyone (Siapapun)

Kemudian deploy dan salin URL hasil Web App. URL ini akan menjadi endpoint yang dipanggil dari halaman HTML front‑end.

Setiap siswa dapat mengakses URL itu lewat form HTML dan memasukkan NISN. Karena akses diatur anyone, tidak butuh login Google untuk mengakses pengumuman.

Buat halaman HTML sederhana untuk front‑end

Buat file Index.html berisi form input dan script JavaScript fetch ke Web App. Contoh minimal:

<!DOCTYPE html>

<html lang="id">

<head><title>Pengumuman Kelulusan</title></head>

<body>

<form id="form">

<input type="text" id="nisn" placeholder="Masukkan NISN">

<button type="submit">Cek</button>

</form>

<div id="result"></div>

<script>

document.getElementById('form').addEventListener('submit', e => {

e.preventDefault();

fetch('WEB_APP_URL?nisn='+encodeURIComponent(document.getElementById('nisn').value))

.then(res => res.json())

.then(data => {

if (data.found) {

document.getElementById('result').innerHTML =

`<p>Nama: ${data.nama}</p><p>Status: ${data.status}</p>`;

} else {

document.getElementById('result').innerText = 'NISN tidak ditemukan';

}

});

});

</script>

</body>

</html>

Desain ini minimal tapi efektif. Kamu bisa menambahkan CSS atau tombol cetak hasil kelulusan jika perlu. Struktur itulah yang menjadikan pengumuman interaktif dan mudah digunakan oleh siswa.

Cara 2: Menggunakan Platform Siap Pakai (e‑ujian.id)

cara 2: menggunakan platform siap pakai (e-ujian.id)

Platform e‑ujian.id menyediakan solusi instan untuk cara membuat pengumuman kelulusan online di website tanpa perlu coding atau server sendiri.

Kamu tinggal daftar, aktifkan fitur aplikasi SKL, lalu siswa dapat langsung login dan melihat pengumuman lulusannya. Cara ini memudahkan admin sekolah melakukan proses digitalisasi pengumuman kelulusan. Sistemnya terkelola cloud, support 24/7, sehingga kamu tidak perlu hosting sendiri.

Proses ringkas memungkinkan sekolah fokus pada validasi data dan tampilan profesional seperti logo sekolah dan tanda tangan kepala sekolah. Setelah itu, siswa hanya perlu login lewat halaman resmi dan akses hasil kelulusan mereka secara digital. Selanjutnya akan dibahas langkah tepat memaksimalkan fitur itu.

Daftar dan aktifkan fitur Pengumuman Kelulusan

Pertama, kamu daftar sebagai lembaga di e‑ujian.id. Setelah aktif, login sebagai admin lalu buka menu SKL (Surat Keterangan Lulus). Jika belum muncul, aktifkan fitur Pengumuman Kelulusan melalui menu Kelola TA (Tahun Ajaran) untuk tahun ajaran yang diinginkan.

Setelah pengaturan aktif, aplikasi SKL siap. Sekolah tidak perlu hosting atau domain sendiri karena sistem sudah berbasis cloud, dan admin bisa langsung mengelola pengumuman kelulusan secara online penuh fitur profesional.

Import data siswa & nilai dari Excel

Admin cukup siapkan file Excel format khusus dari e‑ujian.id. Format mencakup kolom seperti NISN, nama, nilai, dll. Setelah terisi, gunakan menu Import Data Nilai untuk mengunggah ke sistem SKL. Semua data siswa akan otomatis terproses menjadi Surat Keterangan Lulus dan Transkrip Nilai siap cetak.

Proses ini mempercepat administrasi karena tidak perlu input manual satu per satu. Admin cukup review data lalu memastikan sudah sesuai sebelum melanjutkan ke tahap pengaturan tampilan dan publikasi.

Atur tampilan: logo sekolah, tanda tangan kepala sekolah

Sekolah bisa menambahkan identitas visual agar dokumen terlihat profesional. Di menu Ubah Data TA, kamu bisa upload logo sekolah, nama kabupaten atau kota, serta scan tanda tangan kepala sekolah. Semua ini otomatis muncul di kop SKL dan transkrip ketika siswa mencetak dokumen.

Tampilan persis seperti SKL resmi, hanya saja berbentuk PDF yang bisa di-print sendiri siswa. Fitur ini tersedia untuk semua jenjang pendidikan, mulai dari SD hingga SMA/SMK/MA.

Siswa login dan akses hasil kelulusan

Setelah admin aktifkan SKL dan setujui tampilan, siswa bisa login ke URL khusus (misalnya: e‑ujian.id/skl). Login menggunakan kombinasi NISN atau NIS yang sudah diinput sebelumnya.

Setelah berhasil, siswa akan melihat status lulus atau tidak, dan menu cetak SKL/Transkrip jika diizinkan admin.

Jika sekolah hanya ingin mengumumkan tanpa menyediakan SKL atau transkrip, admin bisa nonaktifkan opsi cetak. Nantinya siswa hanya melihat pesan LULUS atau TIDAK dan diarahkan untuk menghubungi sekolah jika memerlukan SKL fisik.

Perbandingan: Google Sheets vs Platform Siap Pakai (e‑ujian.id)

perbandingan: google sheets vs platform siap pakai (e-ujian.id)

Ada dua cara utama yang bisa dipakai untuk membuat pengumuman kelulusan online di website. Pertama, menggunakan Google Sheets dan Apps Script. Kedua, memakai platform siap pakai seperti e‑ujian.id.

Keduanya punya kelebihan masing-masing. Google Sheets cocok untuk sekolah yang ingin kontrol penuh dan bisa coding sedikit. Sementara e‑ujian.id lebih praktis, tinggal pakai tanpa perlu setting teknis. Biaya, fitur, dan tingkat kustomisasi juga jadi pembeda utama.

Keunggulan Google Apps Script (kontrol, fleksibilitas, gratis hosting script Google)

Menggunakan Google Sheets bersanding Google Apps Script memberi kamu ruang kendali penuh dalam pengumuman kelulusan online di website.

Mulai dari struktur data, gaya tampilan HTML, cara fetching data, hingga logika validasi semuanya bisa kamu sesuaikan. Library JavaScript bawaan GAS menambah power scripting, memungkinkan fitur seperti tombol cetak, integrasi API, atau keamanan ekstra.

Tidak perlu biaya hosting eksternal karena Apps Script deploy sebagai Web App (execute as kamu sendiri, akses anyone), artinya kamu bisa punya sistem publik tanpa biaya server. Semua terintegrasi gratis dengan Google Workspace edukasi atau akun Gmail biasa.

Namun pendekatannya butuh setup manual, tes, dan mungkin coding debug jika struktur data berubah. Cocok untuk tim admin yang cukup yakin soal teknis.

Keunggulan platform seperti e‑ujian.id (tanpa coding, support, fitur cetak otomatis)

Platform e‑ujian.id menyediakan solusi instan untuk cara membuat pengumuman kelulusan online di website tanpa perlu menulis kode. Cukup daftar sebagai sekolah, aktifkan fitur SKL di menu Kelola SKL, lalu siswa bisa login cek kelulusan dan cetak Surat Keterangan Lulus serta transkrip nilai secara otomatis.

Import data siswa dan nilai dilakukan lewat Excel template khusus. Setelah upload, sistem langsung memproses jadi SKL/transkrip siap cetak—tidak perlu input manual satu-satu. Admin bisa menyesuaikan tampilan: logo sekolah, nama kabupaten/kota, tanda tangan kepala sekolah, serta pilih apakah siswa boleh mencetak atau hanya melihat status kelulusan saja.

Platform ini juga dilengkapi panduan teks dan video, serta support via WhatsApp 24/7—membantu pengguna nonteknis lancar menggunakan sistem. Terlebih, kamu bisa atur jadwal pengumuman dan countdown otomatis pada dashboard admin.

Kesimpulan

Kini, kamu sudah memahami beragam pendekatan yang bisa digunakan untuk menayangkan pengumuman kelulusan secara online di website sekolah. Mulai dari alasan peralihan ke sistem digital, keuntungan langsung bagi siswa dan pihak administrasi, hingga perbandingan antara metode berbasis Google Apps Script dan platform praktis seperti e‑ujian.id.

Secara umum, tiap metode memiliki keunggulan tersendiri. Pilihan terbaik sangat bergantung pada kesiapan teknis sekolah, alokasi waktu, serta sumber daya yang tersedia.

Google Sheets dan Apps Script menawarkan fleksibilitas dan biaya nol, tapi membutuhkan sedikit kemampuan koding. Sementara itu, platform seperti e‑ujian.id menyediakan solusi instan lengkap dengan fitur cetak dan dukungan teknis, tanpa perlu repot konfigurasi manual.

Kesimpulannya, tak ada pendekatan yang mutlak lebih baik. Semua kembali pada kebutuhan unik tiap institusi pendidikan. Baik kamu memilih jalur mandiri dengan skrip, atau mengandalkan layanan siap pakai, keduanya memungkinkan sekolah untuk menyajikan pengumuman kelulusan secara online yang profesional, aman, dan mudah diakses kapan saja.

Untuk kamu yang ingin hasil yang lebih optimal dan tampak profesional, kamu bisa mempertimbangkan menggunakan jasa web development dari tim berpengalaman.

Dengan pengembangan khusus sesuai kebutuhan sekolah, fitur pengumuman kelulusan dapat diintegrasikan langsung ke website utama, lengkap dengan sistem pencarian data, proteksi keamanan, dan tampilan yang responsif di semua perangkat.

DCLIQ sebagai digital agency siap membantu mewujudkan hal itu. Kami tidak hanya membangun website, tapi juga memahami alur informasi dan pengalaman pengguna yang ideal di dunia pendidikan.

Dari desain UI yang rapi hingga integrasi fitur cetak otomatis dan QR code, DCLIQ hadir untuk memastikan proses kelulusan online di sekolahmu tampil modern, aman, dan mudah digunakan oleh siapa saja.

CTA Bisnis Profesional

Mulai Transformasi Bisnis Anda
Bersama DCLIQ

Hubungi Kami Sekarang.

Hubungi Kami
Wanita memegang laptop
Diposting di Website Tag:
Hubungi Kami